JAKARTA - PT Mahkota Group Tbk (MGRO) membukukan laba untuk tahun ini sebesar Rp 84,17 miliar pada 2018, naik 388% dari Rp 17,24 miliar. Peningkatan ini disebabkan oleh pertumbuhan pendapatan selama periode tersebut.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaan pada 2018, pendapatan tercatat Rp 2 triliun, tumbuh 13,56% dari Rp 1,76 triliun. Sementara, laba kotor Rp 260,72 miliar, naik dari Rp 159,90 miliar pada 2017. Laba sebelum pajak penghasilan Rp 106,69 miliar, melonjak dari Rp 25,20 miliar pada 2017 dan total beban pajak Rp 22,56 miliar, naik dari Rp 7,95 miliar.
Pendapatan terbesar bersumber dari minyak sawit mentah (CPO) Rp 1,51 triliun, diikuti oleh penjualan inti sawit Rp 355,58 miliar, pendapatan sewa tangki Rp 68,12 miliar, cangkang Rp 56,87 miliar, biaya manajemen Rp 800 juta, dan lain-lain sebesar Rp 5,60 miliar. Pada tahun 2017, minyak sawit mentah (CPO) memberikan kontribusi pendapatan sebesar Rp 1,29 triliun, diikuti oleh penjualan inti sawit sebesar Rp 336,91 miliar, pendapatan sewa tangki Rp 71,38 miliar, cangkang Rp 45,19 miliar, biaya manajemen Rp 6,15 miliar, dan lainnya sebesar Rp 7,26 miliar. (LK)