BerandaBeritaVideo

Kena tuduhan dumping, ekspor kertas Indonesia turun 3,34%

23 July 2019 15:30

JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengakui potensi ekspor produk kertas asal Indonesia telah menurun, karena sejumlah tuduhan dumping di negara tujuan ekspor.

Pradnyawati, Direktur Pengamanan Perdagangan, mengatakan saat ini produk kertas asal Indonesia mengalami tantangan di Amerika Serikat, pakistan, Australia, dan India. “Harga dan kualitas kertas kita yang cukup kompetitif dinilai berpotensi mengganggu keberlangsungan industri kertas dalam negeri,” jelas Pradnyawati lewat keterangan resmi.

Salah satu pengenaan bea masuk anti-dumping produk kertas Indonesia di Australia pun masih berada dalam tahap negosiasi. Padahal pemerintah telah mencoba menyelesaikan sengketa ini bersama Australia sejak 2017 lalu.

Menurut data yang dihimpun idnfinancials.com, nilai ekspor produk kertas Indonesia selama semester pertama tahun ini mencapai US$ 1,82 miliar. Nilai ekspor ini turun 3,34% dari periode yang sama tahun lalu, yang mencapai US$ 1,89 miliar. (KR)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.