JAKARTA - PT Bukit Nusa Harapan (BNH), anak usaha PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) merestrukturisasi fasilitas pinjaman senilai Rp 85,83 miliar dari PT Bank ICBC Indonesia. Langkah ini mencakup perpanjangan periode pembayaran utang pokok dan penurunan bunga kredit.
Dikutip dari keterbukaan informasi perusahaan, Benita Sofia, Sekretaris Perusahaan PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) mengatakan restrukturisasi utang akan menurunkan kewajiban BNH yang jatuh tempo dalam waktu dekat.
Jenis pinjaman yang diberikan ICBC berupa pinjaman tetap on installement (PTI) yang diteken pada 25 April 2016 senilai Rp 110 miliar dan fasilitas pinjaman tetap on demand-B (PTD-B) sebesar Rp 20 miliar. Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk pembangunan 56 unit kondotel di Uluwatu, Bali dan pembiayaan piutang dari hasil penjualan unit kondotel. (LK)