JAKARTA. Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat “idA+” untuk Obligasi Berkelanjutan I tahap II Tahun 2015 milik PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP), senilai Rp300 miliar yang akan jatuh tempo pada 24 Februari mendatang.
Menurut keterangan resmi Pefindo, obligasi jatuh tempo itu akan dibayar dengan sebagian dana Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Tahun 2019, senilai Rp1,25 triliun. Perseroan pun masih memiliki kas dan setara kas senilai Rp4,4 triliun sampai dengan akhir September 2019.
“Efek utang dengan peringkat idA mengindikasikan bahwa kemampuan obligor untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya atas efek utang tersebut, dibandingkan dengan obligor lain di Indonesia, adalah kuat,” jelas Martin Pandiangan, Analis Pefindo.
Pada kuartal ketiga tahun ini, aset PTPP tercatat sebanyak Rp54,47 triliun. EBITDA di periode ini sebesar Rp2,04 triliun, sementara rasio utang terhadap EBITDA berada pada level 12,6 kali. (KR)