BerandaBeritaVideo

Pemerintah dorong BWM untuk berperan dalam peningkatan inklusi keuangan

11 December 2019 14:16

JAKARTA - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menekankan pentingnya peran Bank Wakaf Mikro (BWM) dalam peningkatan inklusi keuangan untuk memacu pertumbuhan ekonomi.

Menurut Survei Nasional Keuangan Inklusif 2018 yang diadakan oleh Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI), 70,3% orang dewasa di Indonesia pernah menggunakan layanan keuangan formal, tapi hanya 55,7% yang memiliki rekening. Hal tersebut, kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, menunjukkan ketimpangan akses layanan keuangan di masyarakat.

“Program yang dapat menjangkau masyarakat berpendapatan rendah dan usaha mikro dan kecil salah satunya ialah Bank Wakaf Mikro,” kata Airlangga dalam keterangan resmi, Selasa (10/12). Program tersebut menyasar penduduk berpendapatan rendah, pelaku UMKM, pekerja migran, perempuan, penyandang disabilitas, serta penduduk daerah tertinggal, perbatasan, dan pulau-pulau terluar.

Hingga bulan Oktober 2019, ada 54 BWM yang tersebar di 117 kota dan kabupaten dengan pembiayaan yang mencapai Rp 31,5 miliar dan 24.000 nasabah.

“Diharapkan melalui BWM dimaksud, semakin banyak masyarakat yang terinklusi keuangannya, khususnya bagi yang berada pada lingkungan di sekitar pondok pesantren,” tutur Airlangga. (MS)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.