JAKARTA - PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW) mendapat fasilitas pinjaman senilai US$ 50 juta dari PT OCBC NISP Tbk (NISP), yang akan digunakan untuk tambahan belanja modal dan pelunasan utang jatuh tempo. Pada triwulan III 2019, bank ini mencatatkan utang bank dan lembaga keuangan dalam jangka panjan senilai Rp 2,50 triliun, sedangkan utang jangka pendek kepada bank sebesar Rp 1,33 triliun.
Seperti dikutip dari keterbukaan informasi perusahaan, Marco Hardy, Sekretaris Perusahaan PT Fajar Surya Wisesa Tbk (FASW) mengatakan jangka waktu fasilitas kredit dari NISP selama tujuh tahun. Perjanjian kredit ini diteken kedua pihak pada 20 Januari 2020.
Pada 2020, perusahaan ini mengalokasikan belanja modal sebesar US$ 20 juta, sedangkan belanja modal untuk anak usaha perusahaan, yakni PT Dayasa Aria Prima (DAP) akan mencapai US$ 50 juta pada tahun ini. Jumlah tersebut termasuk belanja modal yang telah dikucurkan pada 2019. (LK)