JAKARTA. Analis menilai rights issue PT Cita Mineral Investindo Tbk. akan mendorong kinerja keuangan perseroan lebih sehat.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Nugroho R. Fitriyanto mengatakan jika hasil dana rights issue dipergunakan sesuai rencana yakni untuk membayar hutang, maka perseroan akan memiliki neraca yang lebih sehat.
“Dengan deleveraging ini, neraca akan lebih sehat sehingga CITA bisa lebih resilient di tengah kondisi industri khususnya komoditas yang sangat berfluktuasi akhir-akhir ini,” ujar Nugroho seperti dikutip Bisnis.com, Jumat (31/1/2020).
CITA dalam sembilan bulan pertama 2019 telah membayar total bunga mencapai Rp1,22 triliun. Jika perolehan dana rights issue serta penggunaannya sesuai dengan rencana, Nugoro menilai hal itu akan menurunkan tingkat utang atau net gearing ratio CITA dari sebelumnya 0,51 kali pada kuartal ketiga 2019 setidaknya akan turun menjadi 0,03 kali.
Selain itu, dengan adanya deleveraging itu profitabilitas CITA dapat meningkat seiring dengan berkurangnya beban bunga. Sepanjang kuartal ketiga 2019, laba bersih CITA tercatat sebesar Rp740 miliar, sedangkan beban bunga sebesar Rp46 miliar. (AM)