JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyebut cadangan di tambang terbuka (open pit) PT Freeport Indonesia (PTFI) sudah habis sejak tahun lalu.
Bambang Gatot Ariyono, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, mengatakan pada 2019 lalu PTFI masih menambang cadangan mineral di open pit Grasberg. “Tahun lalu ada tambahan dari Grasberg, dan sudah habis,” jelas Ariyono seperti dikutip Kontan pada Minggu (9/2) kemarin.
Untuk itu, PTFI pun melanjutkan produksi di area tambang bawah tanah. Meskipun demikian, Ariyono menjelaskan pada 2020 ini kegiatan produksi PTFI belum bisa optimal. Karena perusahaan hanya bisa memproduksi sekitar 40% sampai 50% dari total kapasitas normal di area open pit.
Produksi normal PTFI menurut Kementerian ESDM berada pada level 2 juta ton konsentrat. Kendati belum optimal, Ariyono memperkirakan produksi PTFI bisa kembali pulih pada tahun depan. “Nanti terus naik di 2021,” ujar Ariyono. (KR)