BerandaBeritaVideo

RI undang Australia investasi di sektor Otomotif dan Tekstil

10 February 2020 14:43

JAKARTA - Investor Australia diharapkan ikut mendorong pertumbuhan investasi di Indonesia di industri tekstil dan otomotif pasca adanya ratifikasi Perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Airlangga Hartarto, Menko Perekonomian mengatakan Australia diuntungkan dengan thread valas dalam hubungan Indonesia dan Australia. ”Tentu diharapkan dengan adanya IA-CEPA ini walaupun bea masuknya akan diturunkan rata-rata dari 5% menjadi 0%. Itu yang akan bisa didorong adalah tekstil dan otomotif,” katanya seperti dikutip dari situs setkab.go.id, Senin (10/2).

Menurut dia, selama ini investasi dari Australia ke Indonesia jumlahnya tidak masuk dalam lima besar atau range nilai investasi mencapai US$ 400 juta -US$ 700 juta.

Sebagaimana diketahui, katanya, untuk sektor otomotif di Australia mempunyai demand sebesar US$ 1,1 juta dan produk-produk kendaraan komersial seperti, truk ataupun SUV sangat diminati. Di Indonesia sendiri, lanjut Airlangga, hybrid dan electric vehicle baru akan mulai produksi kira-kara tahun 2021. (LK)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.