JAKARTA. Hasil Survei Penjualan Eceran (SPE) Bank Indonesia (BI) mengungkapkan penjualan eceran pada kuartal IV-2019 tumbuh 1,5% year on year (yoy) atau lebih tinggi dibanding pertumbuhan pada kuartal III-2019 sebesar 1,4%.
Keterangan resmi BI Selasa (11/2) menjelaskan pertumbuhan tersebut ditopang penjualan kelompok makanan, minuman dan tembakau, seiring dengan adanya perayaan Natal dan Tahun Baru.
Kelompok komoditas tersebut merupakan satu-satunya kelompok yang mengalami peningkatan penjualan di kuartal terakhir 2019. Hal ini terlihat dari Indeks Penjualan Riil (IPR) nya yang tumbuh 4,1% yoy atau lebih tinggi dari pertumbuhan kuartal sebelumnya sebesar 1,4% yoy.
Sementara itu, kelompok komoditas lainnya mengalami kontraksi. Kontraksi terdalam terjadi pada kelompok Barang Budaya dan Rekreasi. Pertumbuhan IPR kelompok tersebut terkontraksi 14,1% yoy atau lebih dalam 5,9% dari pertumbuhan IPR nya pada kuartal III-2019 yang juga mengalami kontraksi sebesar 8,2% yoy.
Kemudian disusul sub kelompok sandang. Pertumbuhan IPR sub kelompok tersebut terkontraksi 5,8% yoy atau lebih dalam 5,6% dari kontraksi pertumbuhan IPR di kuartal sebelumnya yang hanya 0,2% yoy. (AM)