BerandaBeritaVideo

Indonesia perlu usaha ekstra untuk perbaiki indeks kemudahan bisnis

13 February 2020 11:23

JAKARTA. Perbaikan posisi Indonesia dalam indeks Ease of Doing Business (EoDB) atau kemudahan dalam berbisnis, butuh waktu dan kerja keras dari Pemerintah Indonesia.

Lana Soelistianingsih, Ekonom Samuel Aset Manajemen, mengatakan pemerintah pun perlu memperbaiki regulasi dan alur perizinan yang sering kali tumpang tindih. Meskipun izin usaha dan investasi telah dipusatkan di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Soelistianingsih menilai masih ada benturan antara regulasi pemerintah daerah dan pusat.

“Jadi memang kunci utamanya adalah koordinasi antara pemerintah daerah dan pusat,” jelas Soelistianingsih seperti dikutip Kontan pada Rabu (12/2) kemarin.

Soelistianingsih memprediksi peningkatan EoDB di Indonesia akan mulai membaik pada 2021 mendatang, menjadi sekitar 50. Saat ini, indeks EoDB Indonesia berada di posisi 73. Sementara itu pemerintah menarget EoDB Indonesia bisa mencapai peringkat 40.

Ada dua komponen yang tengah menjadi fokus Indonesia untuk memperbaiki EoDB. Keduanya adalah akses pinjaman dan komponen pengembalian aset dari usaha yang mengalami kebangkrutan. (KR)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.