JAKARTA. Bursa Efek Indonesia mencatat ada 30.000 Single Investor Identification (SID) baru pada 2020, 9,62% dari target SID pada tahun ini yaitu 3,12 juta SID.
Hasan Fawzi, Direktur Pengembangan BEI, mengaku pihaknya yakin target tersebut dapat dicapai. Sebagai informasi, BEI menargetkan pertumbuhan SID tahun ini sebesar 20% sampai 30% dari total SID baru pada 2019 lalu yaitu 2,6 juta SID.
Fawzi menjelaskan sebagian besar SID yang diblokir karena sejumlah kasus di pasar modal, telah dipulihkan. “Kami percaya dengan proses hukum yang dilakukan beserta sanksi dan penegakannya akan disertai perbaikan menyeluruh di ekosistem dan industri pasar modal,” jelasnya seperti dilansir Kontan pada Selasa (25/2) kemarin.
Selain itu, Fawzi menilai masih banyak emiten di BEI yang mampu memberi imbal hasil tinggi bagi investor. Bahkan jika dibandingkan dengan investasi di negara lain, kata Fawzi, imbal hasil pasar modal di Indonesia masih lebih tinggi. (KR)