BerandaBeritaVideo

COVID-19: Ventilator buatan Masjid Salman ITB siap diproduksi

23 April 2020 11:41

BANDUNG - Ventilator yang dibuat di Masjid Salman, Institut Teknologi Bandung (ITB) siap diproduksi setelah menjalani serangkaian tes dari Kementerian Kesehatan.

“Ventilator sudah selesai diuji oleh Kementerian Kesehatan dan sudah melalui berbagai jenis pengujian. Ada tiga jenis pengujian, yakni uji fungsi kalibrasi, uji keselamatan, dan daya tahan,” kata dosen Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB Syarif Hidayat kepada Antara, Rabu (22/4).

Untuk tahap awal, ujar Syarif, ventilator yang diberi nama Ventilator Indonesia (Vent-I) tersebut akan diproduksi secara manual. Dewan Pembina Masjid Salman menargetkan produksi sebanyak 100 unit ventilator hingga tanggal 27 April 2020 yang akan melibatkan mahasiswa, dosen, teknisi, dan siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

“Ventilator yang diproduksi ini bukan untuk dijual, namun untuk didonasikan ke sejumlah rumah sakit di Indonesia,” papar Syarif.

Menurut Syarif, jika dijual Vent-I akan dibanderol dengan harga di bawah Rp 15 juta per unit. Ventilator tersebut dapat menjalankan fungsi continuous positive airway pressure (CPAP) atau memberi tekanan berkelanjutan pada paru-paru bagi penderita COVID-19.

“Saya berharap sekitar 8.000 ventilator dapat diproduksi dalam waktu dua minggu saja, karena kalau terlambat tidak ada gunanya,” ujar Syarif. Ia menambahkan bahwa 70% komponen Vent-I berasal dari dalam negeri. (MS)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.