BerandaBeritaVideo

Pemasukan turun, NISP tetap bukukan pertumbuhan keuntungan 3,36%

29 April 2020 10:41

JAKARTA - PT Bank OCBC NISP (NISP) berhasil meningkatkan laba bersih sebanyak 3,36%, menjadi Rp 790,97 miliar di kuartal pertama 2020 (Q1/2020), dari Rp 765,23 miliar di kuartal pertama 2019 (Q1/2019). Keberhasilan tersebut terjadi meskipun pendapatan perusahaan turun 1,44% dari Rp 3,20 triliun (Q1/2019) menjadi Rp 3,15 triliun (Q1/2020).

Dari segi performa finansial, perseroan berhasil menekan beban bunga sebesar 10,79% dari Rp 1,72 triliun (Q1/2019) menjadi Rp 1,53 triliun (Q1/2020) serta meraih pertumbuhan pemasukan operasional lainnya sebesar 57,76%, dari Rp 455,51 miliar (Q1/2019) menjadi Rp 718,61 miliar (Q1/2020), yang ditopang oleh kenaikan untung dari selisih kurs sebesar 153,24% menjadi Rp 295,85 miliar (Q1/2020) dan kenaikan 156,54% dari perubahan nilai wajar instrumen keuangan, menjadi Rp 239,56 miliar (Q1/2020).

Parwati Suraudaja, Presiden Direktur NISP, menyebutkan bahwa pandemi COVID-19 telah mengganggu berbagai sektor, termasuk keuangan, dan Bank OCBC NISP berhasil menghasilkan pertumbuhan DPK sebesar 5,2% dari Rp 130,5 triliun (Q1/2019) menjadi Rp 137,4 triliun (Q1/2020), pertumbuhan penyaluran kredit bank 5,4% dari Rp 117,5 triliun (Q1/2019) menjadi Rp 123,9 triliun (Q1/2020). Fungsi intermediasi tersebut dilaksanakan dengan prinsip kehati-hatian, tercermin dari rasio NPL (non-performing loan) sebesar 0,9% net dan 1,8% bruto. (ARM/AC)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.