BerandaBeritaVideo

COVID-19: Perekonomian Jepang diperkirakan akan alami kondisi terburuk sejak Perang Dunia II

08 June 2020 13:34

TOKYO - Perekonomian Jepang diperkirakan akan mengalami kondisi terburuk sejak setelah Perang Dunia II akibat pandemi virus corona (COVID-19), walaupun penurunan PDB negara tersebut di kuartal I (Q1) 2020 tak sedalam perkiraan awal.

Menurut data yang dirilis pada Senin (8/6), PDB Jepang terkontraksi sebesar 2,2% year on year (yoy) di Q1, walaupun prediksi awal mengindikasikan penurunan sebesar 3,4% yoy.

Bank-bank Jepang tengah menghadapi permintaan kredit yang meningkat hingga mencapai rekor level tercepat pada bulan Mei lalu, akibat perusahaan-perusahaan yang kesulitan mencari pembiayaan di tengah penjualan yang menurun selama pandemi COVID-19.

Menurut Menteri Kebijakan Ekonomi dan Fiskal Jepang Yasutoshi Nishimura, pemerintah harus fokus membantu dunia usaha yang kesulitan dan Bank of Japan (BOJ) harus menghindari kenaikan suku bunga negatif.

"Kami belum sampai di tahap di mana kami bisa memacu konsumsi dan mendorong masyarakat untuk bepergian. Upaya untuk memacu konsumsi masih harus menunggu," kata Nishimura kepada Reuters.

Tak seperti Amerika Serikat dan negara-negara Eropa yang sudah mengalihkan fokus untuk mendorong pertumbuhan, Jepang masih fokus mencegah gelombang kedua penularan COVID-19. Per hari Minggu (7/6), negara tersebut mencatatkan 17.141 kasus positif COVID-19 dengan 15.139 pasien sembuh dan 916 pasien meninggal dunia. (MS)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.