JAKARTA - PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 1,7% year on year (yoy) menjadi Rp 860,7 miliar.
Selama periode tersebut, jumlah mitra UKM DIVA naik sebesar 17,6% yoy menjadi sekitar 25.000 outlet. Selain itu, layanan keuangan digital perusahaan seperti pengisian kartu prabayar, infrastructure-as-a-service, dan agregator pembayaran digital juga mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 6,3% yoy menjadi Rp 1,3 miliar.
“Hal tersebut mengindikasikan bahwa bisnis model sehat yang diadopsi perseroan, dalam fondasi yang dibangun lebih dari satu tahun lalu, dalam segi jaringan dan produk (platform) telah membuahkan hasil yang baik,” tulis Sekretaris Perusahaan DIVA Septi Suryani dalam keterangan resmi yang diterima IDNFinancials.com, Senin (29/6).
Pada bulan April 2020, DIVA mengumumkan investasinya di Bahasa.ai, platform chatbot dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang dioperasikan PT Antares Global Teknologi, melalui entitas anak perusahaan. Investasi tersebut diharapkan akan memperkuat segmen Intelligent Instant Messaging (IIM) DIVA.
“Ke depannya, investasi ini juga akan menetapkan basis pengguna yang lebih kuat bagi kedua perusahaan, yang mana sementara ini melayani pasar berbeda. DIVA fokus pada segmen UKM, sementara Bahasa.ai mendukung e-commerce, perbankan dan segmen ritel modern,” pungkas Septi. (MS)