JAKARTA. Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebutkan sejauh ini sudah ada 7 perusahaan asing yang merelokasi investasi mereka di China ke Indonesia, serta masih ada lagi 17 potensi investasi bernilai ratusan triliun yang perlu dikawal.
“Selanjutnya 17 potensi investasi sebesar US$37 miliar (sekitar Rp529 triliun) harus dikawal, dikejar dan dilayani,” kata Jokowi dalam kunjungannya ke Kawasan Industri Terpadu Batang, Jawa Tengah kemarin.
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memperkirakan potensi investasi dari 7 perusahaan yang memindahkan bisnisnya dari China ke Indonesia, mencapai US$850 juta atau sekitar Rp11,9 triliun. Dari pemindahan fasilitas produksi 7 perusahaan tersebut, BKPM memperkirakan ada 30 ribu tenaga kerja yang akan diserap.
Menurut catatan BKPM, 7 perusahaan yang merelokasi investasinya ke Indonesia, tidak bermarkas di China. Namun mereka membangun fasilitas produksinya di sana karena lebih strategis.
Adapun ketujuh perusahaan tersebut adalah Alpan Lighting (PT CDS Asia) dari Amerika Serikat, Sagami Electric (PT Sagami Indonesia) dari Jepang, Denso (PT Denso Indonesia) dari Jepang, Panasonic (PT Panasonic Manufacturing Indonesia) dari Jepang, Meiloon (PT Meiloon Technology Indonesia) dari Taiwan, Kenda Tire (PT Kenda Rubber Indonesia) dari Taiwan, serta LG Electronics (PT LG Electronics Indonesia) dari Korea Selatan. (KR)