JAKARTA - PT United Tractors Tbk (UNTR) memperpanjang periode fasilitas pinjaman senilai Rp 300 miliar kepada PT Astra Sedaya Finance (ASF) hingga 30 Juni 2021. Dari transaksi ini, manajemen UNTR menargetkan membukukan penjualan alat berat Rp 132,31 miliar dan tambahan laba periode berjalan sebesar Rp 14,55 miliar.
Dalam keterbukaan informasi perusahaan pada Rabu (1/7), fasilitas ini digunakan ASF untuk pembiayaan alat-alat berat dari konsumen UNTR dengan tingkat bunga yang kompetitif. Adapun alat-alat berat yang dijual UNTR dan dibiayai ASF antara lain, produk Komatsu Tipe PC130, PC 195, PC200, PC300, D85, D65P, dan Bomag Tipe BW211.
Pada 29 Juni 2018, dua perusahaan ini meneken perjanjian fasilitas pinjaman senilai Rp 200 miliar. Di mana, penarikan pinjaman dan bunga akan dibayarkan 12 kali angsuran dalam rentang 3 bulan dan suku bunga 5% per tahun. Fasilitas ini disediakan hingga 29 Juni 2019 dan akan berakhir maksimal 4 tahun sejak fasilitas pinjaman ditandantangani pada 2018.
Namun pada 25 Juni 2019, dua perusahaan ini merevisi perjanjian pinjaman dan jumlah pinjaman menjadi Rp 300 miliar. Fasilitas ini dibuat tanpa komitmen dan bersifat berulang (revolving), di mana ASF dapat meminjam kembali sebagian atau seluruhnya pinjaman itu selama periode yang disepakati dengan jumlah pokok yang belum dilunasi tidak melebihi Rp 300 miliar. Kedua perusahaan kembali merevisi (revisi kedua) perjanjian ini pada 30 Juni 2020, di mana periode ketersediaan fasilitas hingga tahun depan dan pembayaran diangsur 16 kali dengan jangka waktu tiga bulan. (LK)