BerandaBeritaVideo

Eastparc batal membangun hotel baru karena bayar utang jatuh tempo

06 July 2020 15:31

JAKARTA. PT Eastparc Hotel Tbk (EAST), perusahaan pemilik jaringan hotel dan restoran bintang lima, membatalkan rencana pembangunan hotel baru yang menggunakan dana penawaran umum perdana (IPO) senilai Rp44,64 miliar.

Muhammad Anis, Direktur EAST, mengatakan keputusan tersebut telah mendapat persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUSPT). Selanjutnya, dana hasil IPO akan dipakai untuk mempercepat pembayaran utang. “Dalam rangka meringankan beban keuangan perseroan,” kata Anis lewat keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Selain itu, Anis menjelaskan bahwa EAST akan menggunakan sebagian dana IPO untuk menjalankan usaha di luar bisnis inti perseroan, serta sebagian untuk biaya pemeliharaan aset. Keputusan ini diyakini dapat menambah laba nonoperasi perseroan.

Sebagai informasi, RUPST EAST juga memutuskan untuk tidak membagikan dividen tunai dari laba Rp9,47 miliar yang dibukukan selama 2019. Ini dilakukan karena perseroan akan menggunakan 72,4% dari laba atau Rp6,85 miliar untuk membayar akumulasi kerugian di tahun sebelumnya.

Kemudian 22,3% atau Rp2,11 miliar ditetapkan untuk laba ditahan, serta 5,3% atau Rp500 juta untuk dana cadangan wajib. (KR)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.