JAKARTA - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatatkan realisasi investasi sebesar Rp 402,6 triliun pada semester I 2020, tumbuh 1,8% dibandingkan periode serupa tahun lalu sebesar Rp 395,6 triliun. Adapun sejumlah negara yang melakukan investasi berasal dari Singapura, China, Hongkong, Jepang, dan Malaysia.
Dalam paparan investasi yang berlangsung pada Rabu (22/7), Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan realisasi investasi itu sebesar 49,3% dari target investasi tahun ini sebesar Rp 817,2 triliun. Daerah yang menjadi tujuan investasi tersebar di sejumlah provinsi, misalnya, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, dan Riau.
Realisasi sepanjang semester I 2020 itu, terdiri dari investasi pada triwulan I sebanyak Rp 210,7 triliun dan triwulan II 2020 sebesar Rp 191,9 triliun. Capain realisasi di triwulan II tahun ini, turun 8,9% dibandingkan triwulan I 2020 dan turun 4,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 200,5 triliun.
Menurut dia, pandemi COVID-19 membuat capaian investasi berjalan lambat dan di luar target BKPM. Pihaknya, melakukan pendekatan kepada calon investor untuk mengetahui hambatan dan kendala dalam melakukan investasi di tengah pandemi ini. (LK)