JAKARTA. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan merenovasi bangunan 972 bangunan sekolah, dengan alokasi anggaran Rp1,69 triliun sampai dengan akhir tahun ini.
Basuki Hadimuljono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), mengatakan rencana tersebut sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo. Dengan program renovasi ini, Pemerintah Indonesia optimis program pengembangan sumber daya manusia dapat berjalan dengan lancar. “Generasi mendatang harus lebih pintar karena fasilitasnya lebih baik,” kata Hadimuljono lewat siaran pers.
Sebagai informasi, 972 banguan sekolah yang direnovasi sampai akhir tahun ini terdiri atas 780 sekolah reguler dan 192 sekolah madrasah. Anggaran yang disiapkan untuk renovasi sekolah reguler yaitu Rp1,35 triliun dan untuk sekolah madrasah Rp339 miliar.
Target renovasi sekolah dan madrasah pada tahun ini telah diturunkan, karena Pemerintah Indonesia telah memfokuskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020 untuk penanganan pandemi covid-19.
Kementerian PUPR menyebut sudah ada 215 sekolah dan madrasah yang telah direnovasi sampai dengan September 2020. Ini setara dengan 51,52% target renovasi sekolah yang telah ditetapkan. (KR)