JAKARTA - PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP) merampungkan Jembatan Teluk Kendari, Sulawesi Tenggara dengan nilai kontrak sebesar Rp 800 miliar. Jembatan penghubung dari Kota Lama menuju Kecamatan Poasia di Kota Kendari itu diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Kamis (22/10).
Novel Arsyad, Direktur Utama PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP) menyampaikan bahwa jembatan itu akan mempermudah akses masyarakat di Kawasan Kota Lama dan Poasia yang selama ini dipisahkan Teluk. "Perseroan sangat bangga sekali dapat dipercaya oleh Kementerian PUPR untuk membangun Jembatan Teluk Kendari dan menyelesaikan pembangunannya tepat waktu," katanya dikutip pada Jumat (23/10).
Pembangunan Jembatan Teluk Kendari berlangsung lima tahun dengan pembiayaan multiyear dan memiliki masa pemeliharaan selama tiga tahun. Infrastruktur jembatan ini memiliki panjang bangunan dengan total 1.348 meter, memiiki empat lajur serta dengan lebar jembatan 20 meter.
Dia mengatakan pembangunan jembatan ini 90% menggunakan material lokal, kecuali cable bearing dan expansion joint. Jembatan ini digarap bersama PT Nindya Karya (Persero). (LK)