JAKARTA - PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), pengembang Kota Deltamas, meraup pendapatan sebesar Rp 655 miliar dan Laba bersih Rp 302 miliar dalam sembilan bulan tahun 2020. Hal itu disampaikan Tondy Suwanto, Direktur PT Puradeltamas Tbk (DMAS) dalam siaran pers, Selasa (27/10).
Dijelaskannya bahwa kontributor pendapatan terbesar berasal dari segmen industri yakni, sebesar Rp 538 miliar, diikuti segmen komersial Rp 65 miliar, segmen hunian Rp 36 miliar, segmen hotel Rp 9,8 miliar, dan rental Rp 6,6 miliar. "Segmen industri masih menjadi tulang punggung usaha, yang mana diperoleh dari penjualan lahan industri di kawasan industri GIIC (Greenland International Industrial Center) di Kota Deltamas," ujarnya.
Kawasan GIIC Kota Deltamas, katanya, menawarkan fasilitas dan infrastruktur yang lengkap dan komprehensif. Kawasan ini, lanjutnya, menjadi incaran investasi pelanggan-pelanggan industri berskala global dalam satu dekade terakhir.
Menurut dia, kineja periode sembilan bulan pertama tahun ini lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu, di mana pendapatan dan laba bersih masing-masing sebesar Rp 1,27 triliun dan Rp 759 miliar.
"Lebih rendahnya pencatatan pendapatan di periode sembilan bulan pertama tahun 2020 disebabkan karena tingginya pencatatan pendapatan di periode yang sama di tahun sebelumnya dan masih adanya backlog penjualan yang cukup besar yang belum dicatatkan sebagai pendapatan di periode sembilan bulan pertama tahun ini," katanya. (LK)