JAKARTA - PT Trimitra Prawira Goldland Tbk (ATAP) mencari dana segar sebesar Rp 25 miliar lewat penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Dalam aksi korporasi ini, manajamen ATAP menawarkan 250 juta saham dengan harga pelaksanaan Rp 100 per saham.
Dikutip dari prospektus singkat, ATAP mencatatkan 1,25 juta saham di papan perdaggangan BEI pada hari ini (11/12) dengan harga nominal Rp 40 per lembar. Dana dari hasil IPO itu akan digunakan sebanyak 78,46% untuk membeli tanah di Cibatok, Bogor dan sisanya sebanyak 21,54% dipakai sebagai modal kerja. Lahan di Cibatok yang dibeli itu berada di dua lokasi yakni, seluas 2,03 hektare (Ha) di Desa Cibatok I senilai Rp 13,39 miliar dan lahan di Desa Cibatok II seluas 3 Ha senilai Rp 4,04 miliar.
ATAP mencatatkan modal dasar sebesar Rp 160 miliar, modal ditempatkan dan disetor Rp 40 miliar, serta struktur pemilik modal yakni, PT Trimitra Prawara (95%), Indriati (2,504%), Yogo Sugeng Triyogo (2,496%). Setelah aksi korporasi ini, struktur pemegang saham menjadi PT Trimitra Prawara (76%), Indriati (2,003%), Yogo Sugeng Triyogo (1,997%), dan masyarakat 20%. (LK)