JAKARTA - Erick Thohir, Menteri BUMN memastikan tidak ada chip dalam vaksin COVID-19 yang akan disuntikan kepada para tenaga kesehatan. Hal itu disampaikan Erick saat meninjau kegiatan vaksinasi kepada para tenaga kesehatan di RS Pusat Pertamina, Jakarta, kemarin (18/1).
Pada dokumentasi video Kementerian BUMN yang dilihat pada Selasa (19/1), Erick menanyakan perihal keberadaan chip dalam vaksin COVID-19 Sinovac kepada tenaga kesehatan di RS Pertamina. "Ada isinya dan gak ada chip. Katanya ada chipnya, gak ada kan ya," katanya.
Saat kunjugan itu, sebanyak 20 tenaga kesehatan terdiri dari dokter, perawat, ahli gizi, apoteker, petugas kerbersihan dan supir ambulan mengikuti inisiasi vaksin perdana itu. Saat ini, PT Pertamina Bina Medika (Pertamedika), selaku induk Rumah Sakit BUMN, yang membawahi 35 RS di Indonesia memiliki 18.000 tenaga kesehatan.
"Para tenaga kesehatan dan pelayan publik, serta masyarakat kini dapat divaksi tanpa ragu sebab vaksin Sinovac aman dan halal. Vaksinasi kepada tenaga kesehatan akan mengoptimalkan pelayanan kepada pasien yang terpapar COVID-19," katanya. (LK)