JAKARTA. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akan menerbitkan dan menawarkan obligasi dengan jumlah pokok Rp2,92 triliun pada pertengahan Februari 2021 ini.
Efek utang tersebut telah didaftarkan di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada Senin (1/2) hari ini, dengan nama Obligasi Berkelanjutan IV TBIG Tahap III Tahun 2021. Ini merupakan bagian dari program penawaran umum berkelanjutan yang dilakukan TBIG sejak September 2020 lalu, dengan target perolehan dana Rp7 triliun.
Pada obligasi tahap pertama, TBIG telah mendistribusikan obligasi dengan jumlah pokok Rp700 miliar. Kemudian pada tahap berikutnya, perseroan telah mendistribusikan obligasi sebanyak Rp750 miliar. “Obligasi berkelanjutan IV Tahap IV dan/atau tahap selanjutnya (jika ada) akan ditetapkan kemudian,” kata Direktur KSEI Syafruddin.
Masa penawaran umum obligasi akan dilaksanakan pada 10&11 Februari 2021. Sementara itu pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan dilakukan pada 18 Februari 2021.
Dalam penerbitan obligasi Tahap III, TBIG menunjuk empat perusahaan sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi. Keempat perusahaan tersebut adalah PT CIMB Niaga Sekuritas, PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, dan PT OCBC Sekuritas Indonesia. (KR)