JAKARTA - Lima perusahaan platform digital antara lain, Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, dan Bukalapak menguasai pasar e-commerce Indonesia karena menguasai data dan jaringan informasi. Hal itu disampaikan Ukay Karyadi, Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) dalam siaran pers dikutip Jumat (5/2).
Disampaikannya bahwa temuan itu berdasarkan hasil kajian KPPU atas konsentrasi pasar e-commerce domestik. "Persaingan usaha di e-commerce ditopang faktor utama yang saling terkait yaitu, penguasaan data dan keberadaan jaringan informasi. Perusahaan yang menguasai data akan mudah membentuk jaringan informasi," katanya.
Mengacu kajian KPPU, katanya, pertimbangan utama konsumen memilih perusahaanperdagangan dunia maya yakni kredibilitas pelanggan. Selain itu, pertimbangan konsumen memilih merchant yaitu, harga dan waktu pengiriman barang. "Konsumen mempertimbangkan pindah merchant ketika dapat selisih harga 10%," katanya.
Dia mengatakan Indonesia merupakan pasar terbesar di kawasan Asia Tenggara dengan nilai ekonomi digital mencapai US$ 44 miliar pada 2020. Pada 2025, valuasi ekonomi digital di Indonesia diprediksi mencapai US$ 124 miliar. "Akan tetap menjadi negara dengan valuasi ekonomi digital terbesar di kawasan Asia Tenggara," katanya. (LK)