JAKARTA - PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) (PII) menjadi penjamin risiko gagal dan terminasi atas Proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Jatiluhur I selama 15 tahun. Hal itu disampaikan Wahid Sutopo, Direktur Utama PT Penjamin Infrastruktur Indonesia (PII) dalam siaran pers dikutip Senin (22/2).
Dikatakannya proyek SPAM Regional Jatiluhur I adalah proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) SPAM Regional antarprovinsi pertama di Indonesia. Proyek ini, katanya, proyek SPAM kelima yang dijamin oleh PII setelah SPAM Umbulan, SPAM Bandar Lampung, SPAM Semarang Barat, dan SPAM Pekanbaru.
"Dengan skema penjaminan ini, maka para investor dan lembaga keuangan diharapkan lebih yakin dan berpartisipasi aktif untuk membiayai pembangunan infrastruktur," kata Sutopo.
Penandatangan penjaminan proyek itu berlangsung pekan lalu (18/2) yang melibatkan antara lain, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) selaku penanggung jawab proyek kerja sama (PJPK), PT Wika Tirta Jaya Jatiluhur, konsorsium proyek SPAM Jatiluhur I yang beranggotakan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Jaya Konstruksi Manggala Tbk, dan PT Tirta Gemah Ripah. (LK)