BerandaBeritaVideo

RIMO alami kesulitan keuangan

26 February 2021 06:38

JAKARTA - PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO) kesulitan memenuhi sejumlah kewajiban kepada kreditur, supplier, dan biaya operasional pasca sejumlah asetnya disita Kejaksaan Agung terkait kasus korupsi yang melibatkan Benny Tjokrosaputra, pengendali RIMO. Hal itu disampaikan Teddy Tjokrosapoetro, Direktur Utama PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO) dalam keterbukaan informasi dikutip Jumat (26/2).

Dia mengatakan saat ini perusahaan hanya mengandalkan pendapatan tetap (recurring income) dari bisnis hotel dan pusat perbelanjaan setelah sejumlah asetnya disita negara. "Karena kasus hukum yang menimpa Benny Tjokrosaputro dan kondisi pandemi COVID-19, maka pendapatan perusahaan terbatas," tambah Tjokrosapoetro.

Menurut dia, perusahaan masih memiliki sejumlah tunggakan lainnya untuk memenuhi biaya operasional, seperti gaji karyawan, audit kantor akuntan publik (KAP), biaya anual fee dan sanksi dari Bursa Efek Indonesia (BEI), termasuk biaya pungutan dan denda dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Seperti diketahui, Benny Tjokrosaputra ditetapkan sebagai terpidana oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dalam kasus korupsi di PT Asuransi Jiwasraya (Persero). (LK)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.