BerandaBeritaVideo

ESSA gandeng perusahaan Jepang dan ITB untuk mengembangkan amonia biru

22 March 2021 09:06

JAKARTA. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA), perusahaan energi dan bahan kimia, telah bekerja sama dengan Japan Oil Gas and Metals National Corporation (Jogmec), Mitsubishi Corporation, dan Institut Teknologi Bandung (ITB), untuk mengembangkan produk amonia biru yang diklaim ramah lingkungan.

Vinod Laroya, Presiden Direktur & Chief Executive Officer (CEO) ESSA, mengatakan kerja sama tersebut diawali dengan penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) tentang proyek pengumpulan, pemanfaatan, dan penyimpanan karbon. Proyek ini nantinya akan mendukung pengembangan amonia rendah karbon.

“Hal ini menegaskan komitmen kami dalam menciptakan masa depan berkelanjutan sambil memperluas jangkauan pasar amonia saat ini,” ujar Laroya lewat siaran pers yang diterima idnfinancials.com.

Pengembangan amonia rendah karbon ini, akan dilakukan ESSA melalui anak usahanya yaitu PT Panca Amara Utama (PAU). Dalam kesempatan yang sama, Laroya menjelaskan saat ini telah memiliki fasilitas di Sulawesi Tengah yang teknologinya sudah mendukung produksi amonia rendah karbon.

ESSA cukup optimis pengembangan amonia rendah karbon tersebut, dapat mendukung ekspansi pasar dan pertumbuhan bisnis perseroan di masa mendatang. Seperti diberitakan idnfinancials.com sebelumnya, pendapatan perseroan anjlok 21% menjadi US$175,5 juta selama 2020 lalu. Penurunan ini membuat perseroan mengalami kerugian sebanyak US$33,56 juta pada 2020. (KR)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.