BerandaBeritaVideo

Harga batu bara acuan naik ke US$86,68 per ton, menyusul tensi dagang Australia dan China

09 April 2021 10:34

JAKARTA. Harga batu bara acuan (HBA) periode April 2021 mengalami kenaikan 2,59% secara month-on-month ke level US$86,68 per ton, menyusul perang dagang antara Australia dan China.

Agung Pribadi, Kepala Biro Komunikasi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), mengatakan tensi dagang tersebut memberi dampak positif bagi ekspor batu bara Indonesia ke China. “Ini menjadi pemicu utama HBA bulan APril naik US$2,19 per ton,” kata Pribadi lewat siaran pers yang diterima idnfinancials.com.

Sebagai informasi, tensi dagang antara Australia-Tiongkok dipicu oleh seruan investigasi internasional yang dikeluarkan Pemerintah Australia terkait asal mula Covid-19. Pemerintah China pun menilai seruan tersebut sebagai provokasi. “Larangan tidak resmi atas impor batu bara asal negeri Kangguru menyebabkan produksi dan logistik Tiongkok ikut terganggu,” kata Pribadi. 

Menurut data idnfinancials.com. HBA sejak awal 2021 telah menunjukkan fluktuasi harga. Pada Januari 2021, HBA berada di level US$75,84 per ton, kemudian mengalami hingga US$87,79 per ton pada Februari, dan turun pada ke level US84,49 per ton pada Maret. (KR)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.