JAKARTA - PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) meraup pendapatan Rp 459,33 miliar per triwulan I 2021, lebih rendah dari periode serupa tahun 2020 sebesar Rp 725,74 miliar. Hal itu disampaikan Mahmilan Sugiyo Warsana, Sekretaris Perusahaan PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (11/5).
Disampaikannya pendapatan per triwulan I berasal dari progres pekerjaan proyek yang diperoleh tahun 2020 setelah masa pengerjaan 1-3 tahun sebelumnya. Kontrak baru dalam periode ini, katanya, nilainya belum signifikan menyumbang pendapatan perusahaan. "Nilai kontrak baru pada triwulan I 2021 sebesar Rp 89 miliar," ujarnya.
Menurut dia, capaian kontrak proyek itu lebih baik dibandingkan periode serupa tahun 2020 sebesar Rp 56,58 miliar. Sejumlah kontrak proyek tersebut berasal lelang dari pihak ketiga. Hingga akhir tahun nanti, perusahaan menargetkan perolehan kontrak baru sebanyak Rp 1,5 triliun.
Disampaikannya perusahaan menyiapkan belanja modal Rp 3 miliar yang berasal dari internal kas perusahaan. Adapun penggunaannya untuk pembelian peralatan information technology (IT), software IT, dan peralatan proyek. (LK)