JAKARTA - PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE), perusahaan periklanan, berencana menginvestasikan Rp 11,39 miliar untuk pengembangan aplikasi perdagangan online (e-commerce), konsultasi internet of things (IoT), hingga penyediaan identitas digital.
Lukito Budiman, Direktur PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE) menyampaikan bahwa rencana itu telah dinyatakan layak oleh Kantor Jasa Penilaian Publik (KJPP) Tri, Santi dan Rekan. KJPP itu merekomendasikan rencana itu dapat dilaksanakan pada semester II tahun 2021.
Sumber pembiayaan atas aksi korporasi itu berasal dari saldo laba di tahan JTPE. Dengan adanya penambahan usaha itu, maka pendapatan perusahaan diproyeksikan naik 100% pada 2022 menjadi Rp 60,51 miliar dari Rp 30,27 miiar pada 2021. Laba bersih diproyeksikan menjadi Rp 14,89 miliar dari Rp 4,36 miliar.
Pendapatan tersebut berasal dari produk antara lain, sertifikat elektronik, tanda tangan elektronik, stempel elektronik, penanda waktu elektronik, authentication website, document signing storage, certificate elektronic paper, profesional service, integration of application, maintenance free, OTP SMS, dan biometric. (LK)