JAKARTA. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) berhasil membukukan pertumbuhan pendapatan 18,26% secara year-on-year (yoy) di kuartal pertama (Q1) 2021, didukung penjualan kepada pihak-pihak berafiliasi.
Menurut laporan keuangan yang baru saja dirilis, total pendapatan INCO di Q1 2021 mencapai US$206,56 miliar. Sebanyak 80,27% pendapatan perseroan berasal dari penjualan kepada Vale Canada Limited, induk usaha perseroan. Kemudian sisanya merupakan penjualan kepada Sumitomo Metal Mining Co. Ltd.
Pertumbuhan pendapatan INCO di Q1 2021 juga mendorong perolehan laba bersih sebanyak US$33,69 miliar. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, laba bersih INCO tumbuh 14,86% secara yoy.
Menurut data idnfinancials.com, Vale Canada menguasai 43,79% saham INCO per 31 Maret 2021 kemarin. Kemudian Sumitomo Metal Mining memiliki 15,03% saham, PT Inalum (Persero) memiliki 20% saham, investor publik memiliki 20,49% saham, Vale Japan Limited memiliki 0,55% saham dan sisanya dimiliki oleh Sumitomo Corporation.
Seperti diberitakan idnfinancials.com akhir April 2021 kemarin, INCO berencana membagikan dividen tunai sebanyak US$33 juta kepada pemegang sahamnya. Ini merupakan pembagian dividen perseroan yang pertama kalinya dalam 7 tahun terakhir. (KR)