BerandaBeritaVideo

Utang Luar Negeri Triwulan I-2021 naik 7% (yoy) jadi US$ 415,6 miliar

21 May 2021 12:50

JAKARTA. Bank Indonesia (BI) menyampaikan Utang Luar Negeri (ULN) pada Triwulan I-2021 meningkat 7% (year on year=yoy) menjadi US$415,6 miliar [Rp5.943,08 triliun].

Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono mengatakan realisasi ini menurun dibandingkan ULN Triwulan IV-2020 sebesar US$ 417,5 miliar. Perkembangan tersebut didorong oleh menurunnya posisi ULN Pemerintah,” katanya dikutip dari laman BI, Jumat (21/5/2021).

“Posisi ULN pemerintah triwulan I-2021 relatif aman dan terkendali karena hampir seluruhnya merupakan ULN dalam jangka panjang dengan pangsa mencapai 99,9% dari total ULN pemerintah,” jelasnya.

Erwin menjelaskan bahwa ULN pemerintah yang lebih rendah dibandingkan triwulan sebelumnya, US$203,4 miliar atau lebih rendah 1,4% qtq dibandingkan triwulan IV-2020. Penurunan tersebut karena pelunasan atas pinjaman yang jatuh tempo selama periode Januari hingga Maret yang sebagian besar merupakan pinjaman bilateral.

Secara tahunan, ULN pemerintah triwulan I-2021 tumbuh 12,4% (yoy), lebih tinggi dibandingkan 3,3% (yoy) pada triwulan sebelumnya. Hal ini didukung kepercayaan investor asing yang tetap terjaga. Dengan begitu, mendorong aliran masuk modal di pasar surat berharga negara (SBN) domestik. (AM)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.