BerandaBeritaVideo

Summarecon Agung akan lunasi Obligasi 2018 dari hasil rights issue

25 May 2021 14:20

JAKARTA - PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) akan melunasi utang Obligasi 2018 dan mencicil pinjaman perbankan senilai total Rp 503,50 miliar dan sisanya untuk modal kerja dari hasil rights issue yang akan berlangsung pada (9-15/6).

Dalam keterbukaan informasi yang dikutip pada Selasa (25/5), SMRA menargetkan meraup Rp 1,49 triliun melalui penerbitan 2.081.786.678 saham dengan harga pelaksanaan Rp 720 per lembar. Jumlah saham yang akan diterbitkan itu kisaran 12,6% dari modal ditempatkan dan disetor penuh SMRA pasca aksi korporasi tersebut. Per April 2021, modal dasar SMRA tercatat Rp 2,5 triliun dan modal ditempatkan serta disetor penuh Rp 1,44 triliun dengan struktur pemilik PT Semarop Agung (SA) 33,78%, PT Sinarmegah Jayasentosa 6,60%, dan masyarakat (di bawah 5%) 50,62%.

Obligasi I 2018 senilai Rp 416 miliar yang akan dilunasi karena jatuh tempo pada 6 Desember 2021. Obligasi 2018 ini diterbitkan untuk melunasi Obligasi I 2013 dan Sukuk Ijarah 2013. Selain itu, menyicil pokok sebesar Rp 87,50 miliar atas fasilitas pinjaman Rp 1,08 triliun kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang jatuh tempo pada 23 Juni 2021.

Sementara itu, sebanyak Rp 988,89 miliar atau 62,262% dari hasil rights issue akan digunakan untuk modal kerja mencakup, kegiatan operasional, biaya overhead terkait konstruksi, serta suntikan modal untuk PT Summarecon Investment Property (SIP). (LK)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.