JAKARTA - PT Sejahtera Bintang Abadi Tbk (SBAT), produsen tekstil, berencana meningkatkan produksi tekstil menjadi 9.000 bale per bulan dari 7.000 bale per bulan. Untuk rencana itu, perusahaan mengkaji pembelian enam unit mesin Open-End dan sejumlah fasilitas pendukungnya yang ditaksir sebesar Rp 120 miliar.
Dalam keterbukaan informasi yang dikutip pada Jumat (18/6), manajemen SBAT menyampaikan hasil produksi tekstil dari mesin eksisting saat ini belum memenuhi permintaan konsumen. Maka dengan kenaikan produksi itu, perusahaan berharap dapat memenuhi permintaan ekspor.
Adapun jenis mesin yang dibeli yakni, Rieter Open-End Machine BT 923, buatan tahun 2018 dan fasilitas pendukung berupa dua unit Dogitec Drawframe, tujuh unit Trutzschler Carding Machine, satu unit Trutzchles Blowroom Line, dan satu unit Long Bles Recycling Line.
Perusahaan telah mendapatkan penawaran dari tiga perusahaan antara lain, PT Sri Chakra Berkat (SCB), PT Panca Rajarka Pratama Textile Clinic (PRPT), dan Panca Sakit International Private Limited (PSIP), Singapura.
Nilai dari rencana transaksi itu kisaran 79,28% dari total ekuitas perusahaan per Februari 2021 sebesar Rp 179,75 miliar. Jumlah aset dan liabilitas masing-masing sebanyak Rp 566,86 miliar dan Rp 396,10 miliar. (LK)