JAKARTA. Kinerja PT Plaza Indonesia Realty Tbk (PLIN) memburuk pada tahun buku 2020 dengan rugi bersih yang diatribusikan kepada entitas induk Rp575,18 miliar. Kondisi tersebut berbalik dari tahun buku 2019 yang mencatat laba bersih Rp 532,69 miliar.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Pendapatan PLIN merosot 37,24% pada tahun 2020 menjadi Rp 927,50 miliar dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp 1,48 triliun. Selain kinerja yang memburuk, PLIN juga melakukan pemangkasan karyawan sebanyak 300 orang dari 662 orang menjadi 362 orang.
Manajemen PLIN menjelaskan penghentian kontrak kerja dengan sejumlah besar karyawan merupakan pilihan yang sulit dan terpaksa diambil dengan pertimbangan jangka panjang atas keberlangsungan usaha perseroan.
Manajemen memperkirakan dampak pandemi Covid-19 masih akan terasa baik itu secara global maupun nasional sehingga berpengaruh pada bisnis perusahaan di masa depan.
Meskipun pada akhirnya perseroan harus menanggung rugi bersih sebesar Rp575,18 miliar, namun PLIN tetap membagikan dividen dari laba ditahan yang belum ditentukan penggunaannya per 31 Desember 2020 sebesar Rp304,07 miliar. (AM)