JAKARTA - PT Agung Podomoro Land (APLN) mencatatkan marketing sales atau prapenjualan sebesar Rp1 triliun untuk enam bulan pertama tahun ini. Capaian marketing sales pada semester I tahun ini meningkat 90% dibandingkan dengan capaian marketing sales sebesar Rp532 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
"Dari total marketing sales, sekitar 79 persen diperoleh melalui penjualan Podomoro Park di Bandung, Podomoro City Deli Medan, Pakubuwono Spring dan Podomoro Golf View di Cimanggis," jelas Sekretaris Perusahaan Agung Podomoro Justini Omas mengutip dari Bisnis.com
Sebagai informasi, pada kuartal I tahun ini, APLN mencatatkan penjualan dan pendapatan usaha sebesar Rp485,44 miliar, turun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,32 triliun. Rugi bersih APLN juga terpantau menurun menjadi Rp289,79 miliar dibandingkan kuartal I 2020 sebesar Rp448,56 miliar.
Pada 15 Juli 2021, Moody’s telah menurunkan peringkat APLN dan Obligasi Senior USD dari B3 menjadi Caa1 dengan outlook negatif untuk kedua ratingn tersebut. Penurunan tersebut dikarenakan Moody’s berpandangan bahwa likuiditas perseroan akan melemah dalam 1 tahun hingga 1,5 tahun ke depan dan APLN memiliki leverage yang tinggi. (LM)