JAKARTA. PT Mustika Ratu Tbk (MRAT), produsen kosmetik herbal dan produk suplemen kesehatan, menargetkan pertumbuhan double digit pada 2021 yang akan didukung oleh transformasi digital dan ekspansi pasar.
Bingar Egidius Situmorang, Presiden Direktur MRAT, menjelaskan perseroan pada tahun ini akan terus mengoptimalkan pemasaran digital. Alasannya, strategi ini dinilai sebagai kunci bagi perseroan dalam menghadapi pandemi selama lebih dari setahun terakhir.
Optimasi pemasaran digital ini, salah satunya akan dilakukan dengan perluasan jaringan pemasaran dengan lewat channel telemedicine platform, serta peningkatan awareness konsumen terhadap produk-produk MRAT. Situmorang yakin bahwa strategi ini turut mendorong pertumbuhan penjualan perseroan hingga 4% pada tahun buku 2020 lalu, menjadi Rp318,4 miliar.
“Peningkatan penjualan bersih disebabkan oleh keberhasilan Perseroan menjalankan transformasi 4.0,” kata Situmorang.
Dalam Public Expose yang digelar hari ini, Manajemen MRAT menyampaikan kinerja penjualan bersih pada semester I (1H) 2021 telah mencapai Rp176,3 miliar atau tumbuh 23,2% secara year-on-year (yoy). Sedangkan laba bersihnya mencapai Rp2,26 miliar, naik 55,9% secara yoy.
Maka untuk mengejar pertumbuhan double digit, MRAT setidaknya perlu membukukan penjualan minimal Rp142,11 miliar pada 2H 2021. Selain itu, perseroan juga perlu mempertahankan laba bersihnya tetap positif sampai dengan akhir tahun. (KR)