JAKARTA - PT GTS Internasional Tbk (GTSI) mendapat tambahan pendapatan senilai US$ 4,1 juta atau setara Rp 58,22 miliar dengan kurs Rp 14.200 per US$ 1 dari BP Berau Ltd. Hal itu disampaikan Kemal Imam Santoso, Direktur Utama PT GTS Internasional Tbk (GTSI) dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (19/10).
Disampaikannya kontrak kerja tersebut telah dimulai pada 4 Oktober 2021 hingga 92 hari kedepan. "Menyediakan kapal untuk pengangkutan LNG dari Pelabuhan LNG Tangguh dan mengirimkannya ke beberapa Terminal Bongkar LNG di Indonesia," katanya.
Penandatanganan kontrak dilakukan antara BP Berau Ltd dan PT Hikmah Sarana Bahari (HSB), anak usaha GTSI. Proyek tersebut akan memperkuat kondisi keuangan perusahaan dan portofolio customer pengguna jasa perusahaan.
Pekan lalu, GTSI dan Gas Entec Co Ltd, Korea meneken nota kesepahaman yang bersifat non law binding, non material dan komitmen kerja sama di bidang infrastruktur LNG. (LK)