JAKARTA. PT Transkon Jaya Tbk (TRJA), emiten penyedia jasa sewa kendaraan untuk kegiatan tambang, membukukan pendapatan sebesar Rp297,46 miliar sepanjang Januari-September (9M) 2021.
Perolehan pendapatan tersebut turun 3% secara year-on-year (yoy) atau dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yang mencapai Rp306,68 miliar. Penurunan ini disebabkan oleh berkurangnya pendapatan dari seluruh lini bisnis perseroan pada 9M 2021, menurut laporan keuangan yang baru saja dirilis.
Pendapatan TRJA dari lini bisnis sewa kendaraan tercatat turun 2,5% yoy menjadi sebesar Rp289,88 miliar pada 9M 2021. Sementara pendapatan dari lini bisnis penyedia layanan internet turun 19% yoy menjadi Rp7,58 miliar.
Penurunan pendapatan tersebut mengakibatkan laba bersih TRJA terkoreksi 7,56% yoy menjadi sebesar Rp31,8 miliar pada 9M 2021. Di periode yang sama tahun lalu, perseroan sanggup mencetak laba bersih hingga Rp34,4 miliar.
Menurut data idnfinancials.com, sebanyak 35,05% saham TRJA dikendalikan oleh PT Damai Investama Sukses per 30 September 2021. Kemudian sebanyak 30,07% dimiliki oleh PT MSJ Investama Abadi, 10,66% dimiliki oleh PT Aneka, dan sisanya 24,22% dimiliki oleh investor publik. (KR)