LPKR prediksi pendapatan pada 2022 capai Rp15 triliun lebih

JAKARTA. Seiring dengan tren kinerja positif yang dicapai, PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) pada tahun 2022 diprediksi bisa membukukan pendapatan sebesar Rp15,4 triliun, menyusul pendapatan per September 2021 yang naik 40% lebih.
CEO LPKR John Riady mengatakan industri properti memiliki prospek cerah untuk pertumbuhan berkesinambungan. Hal ini ditunjang oleh meningkatnya mobilitas masyarakat dan penurunan kasus Covid-19 serta sejumlah insentif dari pemerintah seperti suku bunga rendah dan tingginya permintaan di segmen milenial, kata John dalam siaran resminya.
Membaiknya kinerja LPKR ditandai dengan naiknya pendapatan sepanjang 9 bulan pertama tahun 2021, sebesar 44% (year on year = yoy) menjadi Rp10,9 triliun dan EBITDA naik sebesar 84% (yoy) menjadi Rp2,9 triliun, seiring dengan pertumbuhan bisnis pengembangan properti dan layanan kesehatan.
Dari total pendapatan itu, segmen properti naik 26% (yoy) menjadi Rp3 triliun, kesehatan naik 47% menjadi Rp5,9 triliun, properti sewa naik 72,7% menjadi Rp2,07 triliun. (AM)