JAKARTA. PT Batavia Prosperindo Finance Tbk (BPFI), perusahaan pembiayaan yang dimiliki oleh Goldstar Investment dan Malacca Trust, mengumumkan rencana pembagian saham bonus pada bulan depan dengan rasio 2:1.
Rencana tersebut sesuai dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang telah digelar pekan lalu di Jakarta. Dalam rapat ini, pemegang saham BPFI sepakat untuk mengkapitalisasi agio saham sebanyak Rp89,13 miliar. Kapitalisasi agio saham dilakukan dengan cara pembagian saham bonus, dengan nilai nominal Rp100 per saham.
Cum saham bonus di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 28 Januari 2022, serta di pasar tunai pada 2 Februari 2022. Recording date dijadwalkan pada 2 Februari 2022 dan distribusi saham bonus pada 11 Februari 2022.
“Setiap kepemilikan 2 lembar saham oleh pemegang saham yang tercatat pada tanggal 2 Februari 2022 (recording date) akan memperoleh 1 lembar saham bonus yang berasal dari agio saham,” ungkap Manajemen BPFI dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Menurut data idnfinancials.com, sebanyak 74,33% saham BPFI saat ini dikuasai oleh PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk (BPII). Sementara itu sebanyak 47,72% saham BPII dikuasai oleh Goldstar Investment dan 35,29% saham dikuasai oleh Malacca Trust. (KR)