JAKARTA - PT Pyridam Farma Tbk (PYFA), perusahaan farmasi, tengah menawarkan Obligasi Berkelanjutan Tahap I 2022 sebesar Rp 400 miliar, yang dimulai sejak akhir pekan lalu hingga hari ini (11-14/2). Obligasi ini diterbitkan dengan tenor lima tahun ke depan dan pembayaran bunga per tiga bulan.
Dalam prospektus singkat yang dikutip pada Senin (14/2), dana dari hasil aksi korporasi ini akan digunakan 90% untuk pengembangan bisnis perusahaan dan sisa 10% diperuntukkan modal kerja. Pengembangan bisnis yang diproyeksikan PYFA antara lain, akuisisi perusahaan di bidang makanan dan minuman, pembelian perangkat mesin penunjang fasilitas perusahaan, pembaruan teknologi di lingkungan operasional, dan renovasi bangunan gedung.
PT Kredit Rating Indonesia menyematkan rating Triple B plus (BBB+) kepada PYFA terkait rencana tersebut. Penjamin pelaksana emisi yang telah ditunjuk perusahaan adalah PT Aldiracita Sekuritas Indonesia dan Waliamanatnya PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP). (LK)