JAKARTA - PT Grand House Mulia Tbk (HOMI)/Grand Development, akan melakukan pemecahan nilai saham (stock split) dengan rasio 1:2 atau saham dengan nominal lama Rp 100 per lembar akan menjadi Rp 50 per saham setelah aksi korporasi tersebut. Suryadi, Wakil Direktur Utama Grand Development menyampaikan rencana itu dalam keterbukaan informasi dikutip Kamis (21/4).
"Agar saham perusahaan lebih banyak dan harganya lebih terjangkau bagi investor ritel sehingga akan mendongrak likuiditas perdagangan di bursa," katanya.
Setelah aksi korporasi ini jumlah saham HOMI akan naik menjadi 315 juta saham dari sebelumnya sebanyak 157,5 juta saham. Rencana ini akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 2 Juni 2022.
Per (20/4), nilai transaksi tertinggi saham HOMI tercatat Rp 1.350 per saham dan terendah Rp 1.320 per lembar dengan harga penutupan di level Rp 1.345 per saham. Volume transaksi sebanyak 943.500 saham dengan nilai Rp 1,26 miliar. (LK)