JAKARTA - PT Jaya Trishindo Tbk (HELI), penyedia jasa Helikopter, berambisi menggarap layanan cargo drone dengan mengoperasikan lima cargo drone di semester II 2022. Layanan lini bisnis ini diharapkan menyumbang hingga 10% dari total pendapatan.
Edwin Widjaja, Direktur Utama PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) menyampaikan potensi usaha drone akan meningkat seiring permintaan faster delivery. "Lima cargo drone baru tahap awal, sedangkan potensi cargo drone masih sangat besar," katanya dalam risalah paparan publik dikutip Kamis (28/7).
Menurut dia, perusahaan akan menambah 20 unit cargo drone pada tahun depan, yang mana sumber pembiayaannya 30% dari internal dan 70% dari pinjaman lembaga keuangan. "Kami melihat bahwa permintaan faster delivery akan semakin diminati," tuturnya.
Pihaknya tengah mengajukan permohonan mendapatkan sertifikasi dari Kementerian Perhubungan guna standard keamanan. Adanya sertifikasi itu akan menambah kepercayaan konsumen terhadap layanan cargo drone HELI.
Dia mengklaim hasil uji coba cargo drone dapat mengangkut beban maksimum 5 kg dengan kecepatan 80 kilometer per jam dan kemampuan terbang sejauh 160 km selama dua jam non stop. (LK)