JAKARTA - PT Permata Inti Selaras (PIS) membeli 31.760.200 saham treasuri PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM) pada 27 Oktober 2021. Saham itu terjual, setelah melewati tengat akhir periode yang ditetapkan regulator bursa.
Naim Machzyumi, Direktur Utama Bina Buana Raya menyampaikan PIS membeli saham hasil buy back yang berlangsung pada 20 Juni 2013 dan 25 Maret 2014. "Perusahaan telah mengalihkan seluruh saham hasil pembelian kembali dengan cara dijual di luar bursa efek," katanya dalam keterbukaan informasi dikutip Jumat (12/8).
Pengalihan saham hasil buy back selambatnya dilakukan pada 14 Maret 2020 dan 29 Desember 2020. Namun terlambat masing-masing selama 592 hari dan 309 hari dari batas akhir waktu penjualan karena belum ada pembelinya. "Selama kurun waktu itu, perusahaan mencari calon investor untuk membeli saham treasuri itu," katanya.
PIS diketahui bergerak di bidang real estate dan konstruksi di Batam, Kepulauan Riau. Pemilik saham perusahaan ini adalah PT Mitra Raya Sektarindo 95% dan Juveno Ongkar 5%.
Per Juli 2022, jumlah saham BBRM sebanyak 8.479.490.328 lembar dengan kepemilikan Nam Cheong 12,579%, PT Marco Polo 70,728%, PT Sinar Bintang 7,49%, dan masyarakat 91,198%. (LK)