JAKARTA - PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry Tbk (LPPI) mengincar dana segar Rp 1,05 triliun via penawaran Obligasi Berkelanjutan I Tahap III 2022 pada pekan depan (26-29/8).
Dalam keterbukaan informasi dikutip Selasa (16/8), Kosim Sutiono, Direktur LPPI menyampaikan Obligasi ditawarkan dalam tiga seri. Seri A sebesar Rp 281,88 miliar dengan tenor 370 hari dan bunga 6,50% per tahun, Seri B Rp 702,46 miliar dengan bunga 10,25% per tahun selama tiga tahun, dan Seri C Rp 65,65 miliar dengan tenor lima tahun dan bungan 11% per tahun.
Dana dari hasil Obligasi akan digunakan 20% untuk membayar pokok utang dan bunga pinjaman, serta sisa 80% dialokasikan untuk membeli bahan baku, bahan pembantu produksi, energi dan bahan bakar, termasuk biaya kemasan dan biaya overhead.
Kebutuhan bahan baku untuk produksi LPPI antara lain, Kayu, bahan kimia (51% impor dan 49% dari lokal), dan kemasan.
Penjamin pelaksana emisi dan penjamin emisi obligai antara lain, PT Aldiracita Sekuritas Indonesia, PT BCA Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Sucor Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM). (LK)