JAKARTA. Naiknya harga bahan baku dan juga bahan bakar minyak (BBM) mendorong PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI) mengkaji ulang kontrak sejumlah pekerjaan.
Sekretaris Perusahaan Adhi Karya Farid Budiyanto mengatakan kenaikan harga BBM telah berdampak pada naiknya bahan baku besi beton dan solar industri sehingga mempengaruhi kinerja terutama pada peningkatan pada harga pokok penjualan (HPP).
Guna mensiasati kenaikan bahan baku tersebut, pihaknya bersama dengan pelaku industri konstruksi lainnya melalui asosiasi konstruksi sudah mengajukan perubahan harga dasar material, kata Farid seperti dikutip Bisnis Selasa (6/9/2022).
Hingga Juli 2022, ADHI telah merealisasikan perolehan kontrak baru sebesar Rp15,9 triliun, naik 104% dibandingkan Ju yang mayoritas adi 2021 yang sebesar Rp7,8 triliun, Kontrak tersebut mayoritas berasal dari proyek-proyek swasta. (AM)